Ciri-Ciri Anjing Rabies yang Perlu Diketahui oleh Sobat Ahli Narasi

1. Perilaku Terlihat Gugup dan Takut

Hello Sobat Ahli Narasi, anjing yang terinfeksi rabies akan menunjukkan perilaku yang tidak biasa dan terlihat gugup serta takut. Mereka akan menjadi sangat paranoid dan sensitif pada suara dan sentuhan yang ada di sekitarnya. Anjing tersebut juga akan menjadi sangat mudah tersinggung dan akan merespons dengan agresi. Jika Anda melihat anjing dengan perilaku seperti ini, hindarilah anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

2. Menggigit dan Merobek Benda-Benda Tanpa Sebab

Hal kedua yang perlu Sobat Ahli Narasi ketahui adalah bahwa anjing yang terinfeksi rabies seringkali merobek atau menggigit benda-benda tanpa sebab. Anjing tersebut bisa merobek bantal, kasur, atau bahkan karpet. Mereka juga akan mencoba menggigit apapun yang berada di dekatnya, termasuk tangan atau kaki Anda. Jangan mencoba untuk mendekati anjing seperti ini dan segera hubungi pihak berwenang.

3. Gejala Fisik

Selain perilaku yang mencolok, anjing yang terinfeksi rabies juga akan menunjukkan gejala fisik yang jelas terlihat. Gejala tersebut meliputi kesulitan untuk menelan, kelumpuhan, dan berkeringat berlebihan. Anjing tersebut juga akan mengeluarkan air liur yang berlebihan dan mengalami penurunan nafsu makan. Jika Anda melihat anjing dengan gejala-gejala ini, segera hubungi pihak berwenang.

4. Suara Berubah dan Terdengar Serak

Anjing yang terinfeksi rabies juga akan mengalami perubahan suara. Suara anjing tersebut akan terdengar serak dan aneh. Ini adalah tanda bahwa anjing sedang mengalami kesulitan dalam menelan dan bernafas. Jika Anda melihat anjing dengan suara yang berubah seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

5. Anjing Tidak Suka Dibawa-Bawa

Anjing yang terinfeksi rabies juga tidak suka dibawa-bawa atau dipegang. Hal ini disebabkan oleh rasa sakit dan ketidaknyamanan yang mereka rasakan pada bagian tubuh yang terinfeksi. Jika Anda melihat anjing yang menunjukkan perilaku ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

6. Kehilangan Nafsu Makan dan Air Minum

Gejala lainnya yang harus diwaspadai adalah kehilangan nafsu makan dan air minum pada anjing. Anjing yang terinfeksi rabies akan menunjukkan gejala ini ketika infeksi mulai mempengaruhi sistem pencernaan mereka. Jika Anda melihat anjing yang menderita dari gejala-gejala ini, segera hubungi pihak berwenang.

7. Anjing Menunjukkan Tingkah Laku Yang Tidak Wajar

Perilaku anjing yang terinfeksi rabies sangat tidak wajar. Anjing tersebut mungkin menunjukkan perubahan dalam kepribadian mereka dan bertindak seperti anjing yang tidak dikenal. Mereka mungkin juga menunjukkan kecenderungan untuk menyerang atau berkeliaran tanpa tujuan. Jika Anda melihat anjing yang menunjukkan tingkah laku yang tidak wajar, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

8. Anjing Tidak Bisa Dipercayai

Secara umum, anjing yang terinfeksi rabies tidak bisa dipercayai. Mereka mungkin menunjukkan perilaku yang sangat tidak stabil dan tidak dapat diprediksi. Anjing tersebut dapat menunjukkan agresi dengan cepat dan tanpa alasan yang jelas. Jika Anda melihat anjing yang menunjukkan perilaku seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

9. Mengalami Perubahan dalam Siklus Tidur

Perubahan dalam siklus tidur anjing juga dapat menjadi tanda-tanda dari infeksi rabies. Anjing tersebut mungkin memiliki masalah untuk tidur atau tidak bisa tidur sama sekali. Mereka juga mungkin menunjukkan kecenderungan untuk tidur terus-menerus, bahkan saat mereka seharusnya terjaga. Jika Anda melihat anjing dengan perubahan seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

10. Mengalami Perubahan Emosional yang Drastis

Perubahan emosional yang drastis juga dapat menjadi tanda-tanda dari infeksi rabies. Anjing tersebut akan menunjukkan tanda-tanda depresi atau kecemasan yang luar biasa. Mereka mungkin juga menunjukkan kecenderungan untuk menjadi sangat agresif atau paranoid. Jika Anda melihat anjing dengan perubahan emosional seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

11. Anjing Tidak Mampu Berdiri atau Berjalan

Jika anjing terinfeksi rabies sudah dalam tahap yang sangat parah, mereka mungkin tidak mampu berdiri atau berjalan. Anjing tersebut mungkin akan terjatuh atau berguling-guling di lantai. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, segera hubungi pihak berwenang.

12. Anjing Menunjukkan Perilaku yang Sangat Aneh

Anjing yang terinfeksi rabies mungkin juga menunjukkan perilaku yang sangat aneh. Mereka bisa jadi selalu mencoba untuk menggali tanah atau memakan kayu. Anjing tersebut mungkin juga menunjukkan kecenderungan untuk memakan benda-benda yang tidak biasa seperti kertas atau kayu. Jika Anda melihat anjing dengan perilaku seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

13. Anjing Menunjukkan Kecenderungan untuk Terus-Menerus Menggonggong

Anjing yang terinfeksi rabies mungkin menunjukkan kecenderungan untuk terus-menerus menggonggong. Anjing tersebut mungkin akan terus mengeluarkan suara tanpa henti, bahkan saat tidak ada apapun yang membuat mereka terangsang. Jika Anda melihat anjing dengan kecenderungan seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

14. Anjing Mengalami Kejang

Jika anjing terinfeksi rabies sudah dalam tahap yang sangat parah, mereka mungkin akan mengalami kejang. Kejang ini dapat terjadi kapan saja dan dapat berlangsung selama beberapa menit. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, segera hubungi pihak berwenang.

15. Anjing Menunjukkan Gejala yang Mirip dengan Flu

Pada tahap awal infeksi, anjing yang terinfeksi rabies mungkin menunjukkan gejala yang mirip dengan flu. Anjing tersebut mungkin akan merasa lelah dan tidak bergairah. Mereka juga mungkin akan mengalami demam dan sakit kepala. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

16. Anjing Mengalami Kelelahan yang Tidak Biasa

Jika anjing terinfeksi rabies sudah dalam tahap yang sangat parah, mereka mungkin akan mengalami kelelahan yang tidak biasa. Anjing tersebut mungkin akan terus tidur sepanjang hari dan tidak ingin bangun. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, segera hubungi pihak berwenang.

17. Anjing Mengalami Kesulitan untuk Menelan

Gejala lain yang perlu diwaspadai adalah kesulitan untuk menelan pada anjing. Anjing yang terinfeksi rabies akan mengalami kesulitan untuk menelan makanan atau air. Hal ini disebabkan oleh infeksi yang mempengaruhi sistem pencernaan mereka. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

18. Anjing Mengalami Perubahan pada Kelenjar Air Liur

Anjing yang terinfeksi rabies juga mungkin mengalami perubahan pada kelenjar air liur mereka. Kelenjar air liur anjing tersebut mungkin akan membengkak dan mengeluarkan cairan yang berlebihan. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang.

19. Mengalami Perubahan pada Kepadatan Tulang

Perubahan pada kepadatan tulang juga dapat menjadi tanda-tanda dari infeksi rabies pada anjing. Anjing tersebut mungkin akan mengalami penurunan kepadatan tulang dan menjadi sangat lemah. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, segera hubungi pihak berwenang.

20. Anjing Mengalami Pembengkakan pada Otak

Jika infeksi rabies sudah sangat parah, anjing tersebut mungkin akan mengalami pembengkakan pada otak. Hal ini bisa menyebabkan anjing mengalami kejang atau koma. Jika Anda melihat anjing dengan gejala seperti ini, segera hubungi pihak berwenang.

Kesimpulan

Sekarang Sobat Ahli Narasi sudah mengetahui ciri-ciri anjing rabies yang perlu diwaspadai. Jika Anda melihat anjing dengan gejala-gejala ini, hindari anjing tersebut dan segera hubungi pihak berwenang. Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menular ke manusia. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengambil tindakan pencegahan yang tepat dan menghindari kontak dengan anjing yang terinfeksi rabies.